AIR KEHIDUPAN, yang menunjuk kepada Firman Tuhan itu sendiri. Ke mana saja Air itu mengalir maka di sana akan ada Kehidupan.

BTemplates.com

Diberdayakan oleh Blogger.
TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGANNYA KE "AEK HANGOLUAN"
SEMOGA MENDAPATKAN AIR KEHIDUPAN (AEK HANGOLUAN) YG MENYEGARKAN JIWA ANDA

Mengenai Saya

Foto saya
BOJONEGORO, JAWA TIMUR, Indonesia
Saya dilahirkan di desa ALAHAN, SIONOM HUDON JULU-KEC. PARLILITAN- HUMBANG HASUNDUTAN, SUMUT.Sebuah desa yang indah, yang dipagari oleh gunung yang kokoh serta dialiri sungai yang jernih.

Pengikut

LADANG PENGGEMBALAAN

LADANG PENGGEMBALAAN
BAPTISAN AIR 29 APRIL 2012

Cari Blog Ini

With My Sweet Heart

With My Sweet Heart

NATAL KAB. BOJONEGORO 2011

NATAL KAB. BOJONEGORO 2011
DUDUK BERSAMA BUPATI DAN KETUA FKUB

PELAYANANKU

PELAYANANKU
SAMBUTAN PADA NATAL KAB. BOJONEGORO 2011

BTemplates.com

Blogroll

Jumat, 04 Juni 2010

MENJALANI KEHIDUPAN


YOHANES 5:1-18
5:1 Sesudah itu ada hari raya orang Yahudi, dan Yesus berangkat ke Yerusalem.
5:2 Di Yerusalem dekat Pintu Gerbang Domba ada sebuah kolam, yang dalam bahasa Ibrani disebut Betesda; ada lima serambinya
5:3 dan di serambi-serambi itu berbaring sejumlah besar orang sakit: orang-orang buta, orang-orang timpang dan orang-orang lumpuh, yang menantikan goncangan air kolam itu.
5:4 Sebab sewaktu-waktu turun malaikat Tuhan ke kolam itu dan menggoncangkan air itu; barangsiapa yang terdahulu masuk ke dalamnya sesudah goncangan air itu, menjadi sembuh, apa pun juga penyakitnya.
5:5 Di situ ada seorang yang sudah tiga puluh delapan tahun lamanya sakit.
5:6 Ketika Yesus melihat orang itu berbaring di situ dan karena Ia tahu, bahwa ia telah lama dalam keadaan itu, berkatalah Ia kepadanya: "Maukah engkau sembuh?"
5:7 Jawab orang sakit itu kepada-Nya: "Tuhan, tidak ada orang yang menurunkan aku ke dalam kolam itu apabila airnya mulai goncang, dan sementara aku menuju ke kolam itu, orang lain sudah turun mendahului aku."
5:8 Kata Yesus kepadanya: "Bangunlah, angkatlah tilammu dan berjalanlah."
5:9 Dan pada saat itu juga sembuhlah orang itu lalu ia mengangkat tilamnya dan berjalan. Tetapi hari itu hari Sabat.
5:10 Karena itu orang-orang Yahudi berkata kepada orang yang baru sembuh itu: "Hari ini hari Sabat dan tidak boleh engkau memikul tilammu."
5:11 Akan tetapi ia menjawab mereka: "Orang yang telah menyembuhkan aku, dia yang mengatakan kepadaku: Angkatlah tilammu dan berjalanlah."
5:12 Mereka bertanya kepadanya: "Siapakah orang itu yang berkata kepadamu: Angkatlah tilammu dan berjalanlah?"
5:13 Tetapi orang yang baru sembuh itu tidak tahu siapa orang itu, sebab Yesus telah menghilang ke tengah-tengah orang banyak di tempat itu.
5:14 Kemudian Yesus bertemu dengan dia dalam Bait Allah lalu berkata kepadanya: "Engkau telah sembuh; jangan berbuat dosa lagi, supaya padamu jangan terjadi yang lebih buruk."
5:15 Orang itu keluar, lalu menceriterakan kepada orang-orang Yahudi, bahwa Yesuslah yang telah menyembuhkan dia.


Kehidupan di dunia ini sebenarnya bisa digambarkan sama dengan situasi yang ada di Kolam Betesda yang ke lima serambinya penuh dengan orang sakit (orang yang memiliki masalah). Tidak ada manusia di 5 benua yang ada di bumi ini tidak memiliki persoalan, semua memiliki masalah sendiri-sendiri.
Bagaimana kita menyikapi kehidupan yang penuh dengan masalah ini, dan bagaimana kita menempatkan Tuhan di dalam kehidupan kita?

1. SIAPA CEPAT DIA DAPAT (KOMPETISI)

Yohanes 5:4 Sebab sewaktu-waktu turun malaikat Tuhan ke kolam itu dan menggoncangkan air itu; barangsiapa yang terdahulu masuk ke dalamnya sesudah goncangan air itu, menjadi sembuh, apa pun juga penyakitnya.

Dalam hidup sehari-hari Allah memberikan hukum Alam bagi setiap orang yang hidup di dunia ini.
Matius 5:45 Tuhan menurunkan hujan dan matahari bagi orang baik dan jahat.
Allah berkata kepada Adam bahwa dengan bersusah payah engkau akan mencari rezekimu dari tanah seumur hidupmu.
Bersusah payah adalah gambaran dari suatu kompetisi. Tuhan sudah menyediakan berkat yang bisa dinikmati oleh siapapun asal mau bekerja keras (bersusah payah).
- kalau mau pintar harus mau bersusah payah belajar
- kalau mau kaya harus mau bekerja keras dan berhemat
- kalau mau cepat sampi di tujuan harus mau berlari lebih cepat.
Itulah sedikit gambaran tentang kompetisi yang terjadi di dalam kehidupan sehari-hari.
Dalam istilah lain hal tersebut boleh digambarkan sebagai ”hukum alam” yang berlaku bagi setiap orang yang hidup di dunia ini.
Tetapi ternyata walaupun sudah bekerja keras masih ada yang belum mendapatkan hasil yang ”selayaknya”. Jadi bagaimana?

2. HIDUP HARUS PENUH PENGHARAPAN

Yohanes 5:5 Di situ ada seorang yang sudah tiga puluh delapan tahun lamanya sakit.

Tiga puluh delapan tahun bukanlah waktu yang pendek tetapi sangat panjang untu ukuran pergumulan seorang manusia.
Alkitab tidak menyebutkan berapa kali dalam sehari atau berapa kali dalam seminggu atau berapa kali dalam sebulan Malaikat itu datang mengguncangkan kolam tersebut. Kita misalkan sekali dalam sehari Malaikat datang untuk mengguncangkan kolam tersebut berarti setiap hari ada satu orang yang sembuh, berarti kalau selama 38 tahun orang yang sudah disembuhkan adalah sebanyak 13870 orang.
Sudah sebanyak itu yang disembuhkan tetapi orang yang lumpuh tersebut masih juga belum disembuhkan.
Apa yg mendorong setiap yg sakit (khususnya orang lumpuh) ini untuk tetap berada di sekitar kolam Bethesda selama 38 tahun? Jawabannya adalah PENGHARAPAN.
- adakah kita sudah bergumul utk satu persoalan? Namun ternyata belum juga ada titik terang, jangan pernah putus asa.
- Adakah kita sudah mendoakan seseorang (sesuatu) untuk sekian lama? Namun ternyata belum juga ada jawaban dari Tuhan, jangan pernah menjadi kecewa.
Milikilah pengharapan yang kuat di dalam Tuhan.
Mazmur 147:11 TUHAN senang kepada orang-orang yang takut akan Dia, kepada orang-orang yang berharap akan kasih setia-Nya.
Tapi bagaimana kalau sama sekali tidak ada dasar untu berharap?

Roma 4:18 Sebab sekalipun tidak ada dasar untuk berharap, namun Abraham berharap juga dan percaya,...
Selama kita masih mau mendengarkan janji Tuhan pasti selalu ada pengharapan.

3. HIDUP ADALAH ANUGERAH

Yohanes 5:6 Ketika Yesus melihat orang itu berbaring di situ dan karena Ia tahu, bahwa ia telah lama dalam keadaan itu, berkatalah Ia kepadanya: "Maukah engkau sembuh?"
5:7 Jawab orang sakit itu kepada-Nya: "Tuhan, tidak ada orang yang menurunkan aku ke dalam kolam itu apabila airnya mulai goncang, dan sementara aku menuju ke kolam itu, orang lain sudah turun mendahului aku."
5:8 Kata Yesus kepadanya: "Bangunlah, angkatlah tilammu dan berjalanlah."
5:9 Dan pada saat itu juga sembuhlah orang itu lalu ia mengangkat tilamnya dan berjalan. Tetapi hari itu hari Sabat.

Dalam kompetisi ternyata orang lumpuh ini selalu kalah dengan orang lain, dalam pengharapanpun ternyata sangat tidaka ada dasar untuk berharap. Jadi bagaimana?
Tetapi perkataan Yesus yang berbunyi: "Bangunlah, angkatlah tilammu dan berjalanlah." Ini adalah benar-benar suatu anugerah bagi orang lumpuh tersebut.
ANUGERAH adalah bukti Hukum Allah yang mengatasi seluruh hukum yg ada di dunia ini.
Setiap hari kita sebenarnya hidup dalam anugerah Tuhan.
Anugerah terbesar adalah kita dibebaskan dari kelumpuhan karena belenggu dosa.

Anugerah Tuhan lebih dari cukup untuk kita semua.
Amin.

0 komentar:

Posting Komentar